Thursday, June 28, 2007

“Pada Sahabat: Secangkir Kopi di Asap Lisong”

Secangkir kopi telah kehilangan daya
Panas dan hangatnya telah usang
Tidak beku, memang
Dinginnya tak lagi nyaman untuk perbincangan bersama
Tarian kata-kata kaku membeku di ujung lidah
Lemparan kerecap bibir terantuk waktu
Terpenggal separuh jalan lapang
Tiada aral
Tiada halang-rintang
Beku begitu saja

Secangkir kopi telah kehilangan tenaga
Panas dan hangatnya sudah lelah
Aku masih harus menghirupnya
Kerja ini harus tuntas
Walau beku dan tanpa kata-kata

Secangkir kopi
Aku tetap menarikannya
Pada ujung asap sebatang lisong




(Jakarta, 28 Juni 2007)

No comments: